Tidak bisa dipungkiri kalau Indonesia adalah negara yang sangat kaya. Dengan luas wilayah yang sangat besar dan memiliki kemajemukan di dalam masyarakat membuat beragam kesenian muncul di Indonesia. Tanah Air tidak pernah mengalami kekosongan dalam tokoh-tokoh yang memajukan dunia seni.
Dari seni musik, seni tarian hingga seni rupa, Indonesia terus berada di puncak dalam urusan ini. Dan seiring berjalannya waktu, perkembangan teknologi serta zaman membuat banyak anak muda Indonesia yang tumbuh menjadi pelaku seni terkenal.
Salah satu medium seni yang sangat dicintai adalah komik. Dan dengan popularitas komik yang terus berada di puncak membuat banyak anak muda yang menjadikan komik sebagai jalan hidup mereka. Akhirnya muncullah berbagai komikus terkenal dengan karya-karyanya yang ikonik, termasuk Hari Prast.
Hari Prast adalah komikus yang namanya mulai dikenal masyarakat berkat karya-karyanya yang berhubungan dengan dunia politik, khususnya mengenai Presiden Indonesia ke-7, Joko Widodo.
Kiprah Hari di dunia komik-politik Indonesia dimulai pada tahun 2014, tepatnya saat Pemilu Presiden pada tahun yang sama. Menurut Hari, keputusannya untuk membawa karyanya ke dalam dunia politik didasari oleh aksi black campaign yang marak terjadi pada Pemilu 2014. Dengan membuat karya-karya yang positif, Hari ingin agar warga Indonesia tidak lagi termakan dengan aksi memalukan yang mencederai dunia politik Indonesia dan bisa mengambil langkah bijak dalam berkampanye.
Sebagai anak muda yang berani terjun ke kancah politik Indonesia, walau tidak berafiliasi dengan salah satu partai atau menjadi caleg, Hari selalu setia terhadap Presiden Jokowi. Dia selalu menjadikan Presiden Jokowi sebagai role model di dalam karyanya dan hal ini terus berlanjut hingga sekarang.
Seperti yang sudah dijelaskan di awal, Hari selalu memberikan karya-karya ikonik yang membuat nama serta hasil kreativitasnya menjadi semakin dikenal masyarakat. Beberapa karya ikoniknya seperti:
Source: hot.detik.com
Ketika berbicara mengenai Presiden Jokowi, maka hadiah sepeda selalu melekat kepadanya. Dalam setiap kunjungan ke berbagai daerah, Presiden Jokowi selalu mengundang anak sekolah dan membuat kuis. Bagi yang bisa menjawab pertanyaannya dengan benar, maka bisa mendapatkan hadiah sepeda.
Aktivitas inilah yang memberi Hari inspirasi untuk menggambar Presiden Jokowi dengan sepeda dan vokalis Queen, Freddie Mercury. Kenapa Mercury? Karena Queen memiliki lagu berjudul “Bicycle Race”.
Source: tribunnews.com
Perhelatan Asian Games 2018 meninggalkan prestasi yang membanggakan untuk Indonesia. Tapi sebelum itu semua terjadi, Presiden Jokowi sempat mendapatkan spotlight yang cukup besar ketika di dalam salah satu scene opening Asian Games 2018, Presiden ke-7 Indonesia melakukan aksi dengan motor besar dan menarik perhatian masyarakat luas, bahkan hingga ke luar negeri. Dan itulah yang menggerakkan kreativitas Hari untuk membuat karya yang ikonik ini.
Source: tribunnews.com
Ketika Asian Games 2018 sedang berlangsung, peristiwa bersejarah terjadi saat cabang olahraga Pencak Silat berlangsung. Ketika salah satu atlet Indonesia juara, Presiden Jokowi dan Prabowo yang sedang menonton bersama langsung berpelukan. Tentunya Hari tidak mau melewatkan peristiwa ini untuk tidak dia gambarkan sesuai dengan kemampuannya.
Sebagai brand apparel untuk pria modern yang tinggal di perkotaan, Tenue de Attire ingin turut serta berkontribusi dalam pesta demokrasi yang positif, kreatif, dan memacu semangat anak muda untuk terus berkarya. Hal inilah yang membuat Tenue de Attire berkolaborasi dengan Hari Prast untuk print shirt koleksi terbaru di bulan Maret! Subscribe ke newsletter Tenue de Attire untuk mendapat bocoran koleksi terbaru dan terupdate!
