Setiap daerah di Indonesia memiliki peranan masing-masing dalam mewujudkan kemerdekaan Indonesia, termasuk DKI Jakarta. Selama dijajah beratus–ratus tahun ini merdeka pada yang jatuh pada 17 Agustus 1945, DKI Jakarta memiliki peranan penting dalam sejarah bangsa Indonesia. Hal tersebut menjadi salah satu alasan terdapat beberapa tempat di Jakarta yang melahirkan sejarah untuk kemerdekaan Indonesia.
1. Monumen Nasional
pinterest.com
Monumen Nasional atau biasa disingkat Monas dibangun pada 17 Agustus 1961. Monumen ini menjadi ikon dari kota Jakarta dan digagas untuk mengenang perjuangan dalam merebut kemerdekaan. Pada Monumen Nasional terdapat 51 diorama yang menggambarkan perjalanan sejarah bangsa Indonesia sejak masa pra-sejarah, kerajaan, hingga perjuangan memperebutkan kemerdekaan dari penjajah kala itu.
Naskah proklamasi yang asli sendiri masih tersimpan rapi di Ruang Kemerdekaan yang terdapat di Monumen Nasional. Pada jam-jam tertentu, kamu juga bisa mendengar rekaman suara pembacaan naskah proklamasi oleh Ir. Soekarno yang dikumandangkan di kawasan Monas.
2. Museum Perumusan Naskah Proklamasi
munasprok.go.id
Sesuai dengan namanya, museum ini merupakan tempat dimana sang proklamator dan tokoh-tokoh bangsa lainnya merumuskan naskah Proklamasi. Pada masa tersebut bangunan ini merupakan rumah dari salah satu jenderal berkebangsaan Jepang, Laksamana Muda Tadashi Maeda yang merelakan kediamannya tersebut menjadi markas bagi para tokoh nasional untuk merumuskan naskah proklamasi.
3. Tugu Proklamasi
pinterest.com
Tugu Proklamasi berada di dalam kompleks Taman Proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur yang kini dinamakan menjadi Jalan Proklamasi. Tugu ini merupakan salah satu tempat ikonik dalam sejarah kemerdekaan Indonesia karena di tempat inilah dahulu naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia dibacakan. Pada tempat ini kamu bisa menemukan patung Ir. Soekarno serta Dr. Drs. Moh. Hatta yang tengah membacakan naskah proklamasi yang dibuat menyerupai pada saat naskah ini pertama kali dikumandangkan.
4. Radio Republik Indonesia
goodnewsfromindonesia.id
Radio Republik Indonesia atau RRI yang dahulu bernama Hoso Kanri Kyoku memiliki peranan penting dalam menyiarkan dan menyebarkan kabar tentang proklamasi kemerdekaan Indonesia. Pada tanggal 17 Agustus 1945, tepatnya pukul 19.00 WIB, teks proklamasi dari Kantor Berita Domei (sekarang Antara), sampai di tangan para penyiar RRI seperti Bachtiar Lubis, Yusuf Ronodipuro, dan Suprapto. Berkat para penyiar RRI tersebut, berita proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia bisa terdengar hingga ke berbagai pelosok negeri ini.
5. Gedung Joang 45
jakartatourism.com
Menyusuri napak tilas perjalanan kemerdekaan Republik Indonesia tidak lengkap tanpa mengunjungi Gedung Joang 45. Dahulu tempat ini merupakan sebuah hotel yang dikelola oleh keluarga L.C Schomper yang kemudian diambil alih oleh para pemuda Indonesia dan digunakan sebagai tempat melatih dan mendidik para pemuda Indonesia.
Gedung Joang 45 menyimpan berbagai benda-benda bersejarah peninggalan perjuangan para pemuda Indonesia pada masa kemerdekaan, termasuk dokumentasi-dokumentasi era kemerdekaan.
6. Museum Kebangkitan Nasional
pinterest.com
Museum Kebangkitan Nasional juga menjadi saksi bisu perjalanan bangsa Indonesia menuju kemerdekaan. Dahulu museum ini merupakan gedung sekolah STOVIA (School Tot Opleiding Van Inlandsche Artsen) atau sekolah kedokteran untuk pelajar pribumi yang telah beroperasi sejak Maret 1902.
Tak hanya menjadi tempat para tokoh nasional seperti Ki Hadjar Dewantara, Tjipto Mangoenkoesoemo, serta R. Soetomo menimba ilmu, dalam perjalannya di gedung inilah berbagai organisasi pergerakan kebangsaan seperti Boedi Oetomo, Tri Koro Dharmo, Jong Minahasa, dan Jong Ambon lahir.
